MEDAN // MSN,
Ketua Marga Raja Lontung kota Medan Henry Sianturi SH, Mendukung seruan Ephorus HKBP Dr. Pendeta Victor Tinambunan untuk Menutup TPL.
Terkait dengan pernyataan tersebut sangatlah tepat sebagai pucuk Pimpinan Gereja yang peduli terhadap lingkungan dan Masyarakat, yang sudah lama mengamati dampak buruk dari keberadaan TPL mencakup beberapa Kabupaten di kawasan danau Toba.
Diketahui Henry Sianturi SH saat didampingi Sekjen Marga Raja Lontung kota Medan Ir Asi Tua Parlindungan Siregar, Mengatakan supaya pemerintah memutus ijin kerjasama pengirim bahan baku dari TPL.
"Sudah cukuplah PT. Toba Pulp Lestari berkuasa di tanah Batak selama 40 Tahun, sudah sesukanya dalam penggunaan dan penutupan jalan akses ke perkebunan Masyarakat dan banyak diduga penguasaan lahan milik tanah adat, dan sudah saatnya dikembalikan ke masyarakat yang berhak demi kemajuan masyarakat dan kelestarian lingkungan tanah Batak", ucapnya kepada awak media yang bertugas.
Adapun himbauan menutup TPL sangatlah mendasar terhadap kelestarian alam yang hampir semua sudah berpengaruh kurang baik atas keberadaan TPL.
"Selama ini, sepertinya TPL selalu membuat alasan, masalah tenaga kerja dari masyarakat setempat dikerjakan yang hanya segelintir orang, sedangkan efek yang dirasakan dari beberapa kabupaten, hal ini tidak dipikirkan TPL, baik itu dapat kerusakan lingkungan selama lebih kurang 40 Tahun dan yang paling kita takutkan memungkin ada banjir atau tanah longsor seperti banjir bandang di Parapat pada terakhir ini", tegas Henry Sianturi SH, salah satu Praktisi Hukum ternama di Sumut.
Henry Sianturi kembali mengharapkan dari seluruh Masyarakat di beberapa kabupaten dan kawasan danau Toba, khususnya kepada para tokoh Marga supaya mendukung himbauan dari Bapak Ephorus untuk menutup TPL, demi kebaikan lingkungan ke generasi seterusnya.
Henry Sianturi yang juga Ketua Umum Marga Sianturi Simangonding kota Medan, meminta kepada petinggi yang berasal dari kawasan tersebut supaya ikut Mendukung penutupan TPL, terkhusus bagi Bapak Luhut Binsar Panjaitan dan Anggota DPR RI yang berasal dari kabupaten tersebut.
"Penutupan TPL tidak hal yang sulit kalau Masyarakat bersatu!", tegas Henry Sianturi yang diketahui Kelahiran Kota Ombus-Ombus Siborong-borong.(Red/Tim)