News

Miss Asyifa Syafningdyah Indonesia Diperiksa Kejagung Terkait Korupsi Minyak Mentah Pertamina

Admin

Jakarta // MSN,

Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia kembali melakukan pemeriksaan saksi dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang yang melibatkan sejumlah pejabat penting di lingkungan PT Pertamina dan mitra kontraktornya. 

Salah satu saksi yang menarik perhatian publik adalah Miss Indonesia 2010, Asyifa Syafningdyah Putriambami.

Asyifa, yang kini menjabat sebagai Senior Officer External Comm Media di PT Pertamina International Shipping, diperiksa penyidik pada Jum'at, 2 Mei 2025. 

Pemeriksaan tersebut dilakukan dalam kapasitasnya sebagai saksi atas dugaan aliran dana yang diterimanya dari salah satu tersangka, Gading Ramadhan Joedo (GRJ).

“Benar, (Asyifa) diperiksa,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar, dalam keterangannya kepada wartawan.

Diduga Terima Dana dari Tersangka Utama

Kejaksaan menduga bahwa Asyifa menerima aliran dana dari GRJ dalam periode 2022 hingga 2024. GRJ sendiri merupakan Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara ini.

Pemeriksaan terhadap Asyifa dilakukan untuk mendalami peran sejumlah pihak dalam skema distribusi dan pengelolaan minyak mentah yang dianggap melanggar aturan dan merugikan negara.

Delapan Saksi Lain Turut Diperiksa

Selain Asyifa, penyidik juga memeriksa delapan saksi lainnya untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi berkas perkara. Berikut nama-nama saksi tersebut:

1. AB – VP Crude & Product Trading & Commercial

2. WB – Direktur PT Chevron Pacific Indonesia (PT CPI)

3. SA – Manager Tonnage Management PT Pertamina International Shipping

4. MG – Manager Treasury PT Pertamina International Shipping

5. RP – Staf PT Pertamina International Shipping

6. HASM – VP Crude & Gas Operation PT Pertamina International Shipping (2021–2023)

7. AS – VP Tonnage Management & Service PT Pertamina International Shipping (2022–2023)

8. ATW – Staf Fungsi Crude Trading ISC

Sembilan Tersangka Telah Ditetapkan, Dalam perkembangan sebelumnya, Kejaksaan Agung telah menetapkan sembilan tersangka yang berasal dari berbagai posisi strategis di tubuh PT Pertamina dan mitra bisnisnya. Mereka adalah:

- Riva Siahaan (RS), Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga.

- Sani Dinar Saifuddin (SDS), Direktur Feedstock dan Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional

- Yoki Firnandi (YF), Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.

- Agus Purwono (AP), VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional.

- Maya Kusmaya (MK), Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga.

- Edward Corne (EC), VP Trading Operations PT Pertamina Patra Niaga

- Muhammad Kerry Andrianto Riza (MKAR), Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa.

- Dimas Werhaspati (DW), Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan PT Jenggala Maritim.

- Gading Ramadhan Joedo (GRJ), Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak

Kasus ini menjadi sorotan nasional karena melibatkan pengelolaan komoditas strategis negara yang bernilai triliunan rupiah. Kejaksaan Agung menegaskan akan terus menelusuri aliran dana serta tanggung jawab masing-masing pihak yang terlibat.(Red/Tim)

Sumber: Kejagung RI.

Share:
Komentar

Berita Terkini